Langsung ke konten utama
MASALAH HATI DAN CINTA
MASALAH
HATI DAN CINTA
Betapa sulit melupakan seseorang yang pernah
mengisi hati. siapapun mungkin pernah mengalaminya, karna perasaan seperti ini
banyak yang merasakannya. Bukan hal yang tabu ketika kalian membicarakannya
agar bisa mengolah rasa itu menjadi rasa yang tidak menimbulkan kegetiran dalam
menjalankan hidup.
Rasa cinta memang fitrah, tapi keadaan lah
yang merubah fitrah itu... menjadi sebuah fitnah. Keinginan untuk dicintai dan
mencintai menjadi tombak seseorang untuk merasakan cinta yang belum halal.
Melupakan orang yang pernah di cintai memang
bukan perkara mudah, bukan hanya orang yang melaksanakan ‘pacaran’ saja yang
pernah merasakan hal ini. Tapi bagi orang yang tak pernah merasakan pacaran
bahkan tak pernah mengungkapkan isi hatinya pun merasakan hal ini. Ini lah
bukti bahwa cinta yang fitrah bisa menjadi fitnah yang nyata bila tak diolah
dengan bijak.
Sadarilah bahwa kalian sedang melangkah
untuk menjadi lebih baik. Sudah seharusnya ketika si ‘dia’ tak bisa di miliki,
dia sudah menjadi bagian masa lalu mu. Kalo memang sulit untuk melupakannya,
tak perlulah tiba-tiba harus dilupakan. Tapi biarlah si dia menjadi pengingat
mu bahwa masih ada cinta sejati yang menunggumu didepan,karna kalian bukan
menanti masa lalu.
Si dia dengan kehidupannya dan antum dengan
kehidupanmu, ini lah yang harus di tekankan dalam perjalanan hidupmu. Toh
ketika antum berusaha keras melupakan si dia, dia justru sedang asyik
melenggang tanpa memikirkanmu. Lantas siapa yang merugi kalo seperti ini.Rasa
sakit karna ternyata dia tak memilihmu untuk menjadi pemberhentian terakhir,
bukan berarti menjadikanmu lupa bahwa ALLAH selalu ada disampingmu.
Apalagi bagi yang ingin melupakan si dia
karna pernah melegalkan aktivitas pacaran. Justru ALLAH sangat sayang
padamu,Dia bebaskan antum dari aktivitas maksiat. Harusnya kalian bangga dan
senang ALLAH masih perhatian padamu. Antum dituntun untuk menjadi orang yang
lebih baik lagi, dengan cinta yang diberikanNya. Dari sini lah antum harus
bersadar diri, bahwa melupakan mantan kekasih yang tak pernah halal bagimu
adalah sebuah kebangkitan. Bangkit dari keterpurukan maksiat yang pernah kamu
lakukan dan bangkit untuk memperjuangkan agama ALLAH.
Anggaplah cinta pada mantan kekasihmu yang
masih tersimpan sampai saat ini adalah bagian dari pengingatmu akan masa lalu,
agar kalian tak pernah mengulanginya lagi. Sungguh merugilah bagi orang yang
dituntun menjadi lebih baik, namun dia kembali mengikuti alur masa lalunya.
Sedangkan bagi yang tak pernah pacaran, tapi
pernah merasakan jatuh cinta yang sangat pada si dia. Namun dia tak menambatkan
hatinya padamu, dan memilih menambatkan hatinya pada orang lain. antum mungkin
merasakan sakit yang lebih dahsyat, karna tak pernah mengungkapkan rasa
cintamu. Disebabkan ingin menjaga hati dan izzah mu juga dia.
Masalah hati ini memang tak bisa dipecahkan
secara rasional, karna sekali lagi ini masalah perasaan yang hanya antum lah
yang tahu seberapa besar dan seberapa dahsyat. Namun harus ada keberanian yang
kuat untuk melupakannya, sangat disayangkan penjagaanmu terhadap izzah harus
tercoreng karna cinta yang tak pernah dihalalkan. Ibarat minum obat, kamu harus
berani minum obat yang pahit sekalipun agar kamu segera sembuh dari sakitmu.
Yang perlu antum selalu ingat dan tekankan
pada hatimu adalah kelak akan ada orang yang lebih berhak untuk mendapat cinta
sejatimu dari pada orang yang sekarang ini tak mampu di lupakan. Tak mungkin
juga antum akan lebih mencintai si dia yang tak halal bagimu daripada orang
yang telah halal bagimu, hal ini harus segera ditegaskan dalam hatimu. Bahwa
kelak ada orang yang patut kamu cintai...jodohmu yang HALAL..
Sesungguhnya Allah telah Menyiapkan jodoh
dan oaring yang Sangat berarti bagi Antum sekalian dalam Kehidupan yang nyata
Bukan hanya Angan-angan untuk sekedar memilioki. Allah lah yang maha tahu dan
maha mengerti bagaiman hati antum yang seungguhnya dan keinginan antum.
Mintalah padanya. Karna sesunggunhya Allah lah yang mengatur dam yang memebri
hati kepada setiap insane manuasia.
Jodoh antum hanyalah yang mampu mengerti dan
memahami hati antum yang sesungguhnya, mungkin sekarang ahti antum masih masih
terkoyak dan masih teringat pada dia yang pernah mengisi hati antum. Tapi
itulah rasa cinta yang sementara. Antum sedang mencari tahu siapa jadoh antum
begitupun sebaliknya jodoh antum pun sedang mencari antum sebagai jadohnya.
Maka berdo’alah pada allah semoga di berikan jodoh yang tawakal dengan apa yang
telah di tetapkan oleh sang pemberi hati dan cinta.
Semoga kita di berikan tetawakalan dan
kesabaran yang sangat untuk menjaga dan memelihara hati ini untuk jodoh yang
kita dambakan. Amin ya robbal Alamin…..
Semoga bermanfaat. ….
Komentar
Posting Komentar